MARITIMONLINE.COM-Untuk mendukung program pemerintah dalam mencapai target vaksinasi Covid-19 dosis ke-1 dan ke-2 sebanyak 70% dari jumlah penduduk Indonesia bisa tervaksin supaya dapat kekebalan komunal (Herd Immunity). Batalyon Marinir Pertahanan Pangkalan (Yonmarhanlan) I mendukung Pangkalan Utama TNI AL (Lantamal) I Belawan merespon permintaan pihak Ikatan Silaturahmi Al Iman (Insan) untuk melaksanakan serbuan Vaksinasi Covid 19 kepada masyarakat setempat di Jl Marelan Raya Gg Mesjid pasar 2 Kel Rengas pulau Kec Medan Marelan, Medan. Selasa (11/01/22).
Vaksinasi yang dilaksanakan hari ini dengan target sebanyak 500 orang tervaksin dari dosis pertama dan kedua tersebut merupakan wujud kepedulian Ikatan Silaturahmi Al Iman (Insan) kepada Warga setempat yang belum di vaksin,dan yang sudah divaksin diharapkan tetap menjaga protokol kesehatan dalam melakukan kegiatan sehari hari.
Pada kegiatan itu, TNI AL Lantamal I mengerahkan 2 tim tenaga kesehatan dari Dinas Kesehatan Lantamal I dan RSAL Komang Makes Belawan yang di pimpin oleh Paban Komsos Potmar Lantamal I Letkol Laut KH/W Ratna
Pada kesempatan ini, pihak Ikatan Silaturahmi Al Iman menyampaikan sangat mengapresiasi Tim Lantamal I yang telah menyahuti permintaan vaksin, sehingga hak warga binaan untuk mendapatkan vaksin pertama dan kedua Covid-19 dapat terpenuhi.
Sampai saat ini Lantamal I telah menggelar vaksinasi massal Covid-19 pada beberapa wilayah di Sumatera Utara,dalam pelaksanaan vaksinasi tetap dilaksanakan sesuai prosedur kesehatan Covid-19, dimana masyarakat setelah selesai divaksin, dihimbau untuk tetap tinggal ditempat untuk menjalani observasi selama 30 menit guna mengetahui reaksi Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI) atau efek samping dari vaksin Covid-19 tersebut dengan tujuan apabila terjadi gejala yang tidak diinginkan akan dapat ditangani dengan cepat. Dan tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat dengan harus memakai masker, menjaga jarak dengan tidak bergerombol yang selalu dingatkan oleh anggota Babinpotmar Lantamal I dan Yonmarhanlan I yang ikut membantu dalam mengatur peserta vaksinasi.
(MO/RI4DI)
