MARITIMONLINE.COM-Wujud sinergitas yang solid, Batalyon Marinir Pertahanan Pangkalan (Yonmarhanlan) I Belawan dipimpin Pasiops Yonmarhanlan I Mayor Marinir Santri Mada Seba Sitepu mengadakan Pelatihan Menembak Pistol Bea Cukai Belawan yang bertempat di Lapangan Tembak Pistol Yonmarhanlan I Jl. Serma Hanafiah No. 1 Belawan. Rabu (24/11/2021).
Kegiatan latihan Pegawai Bea dan Cukai Belawan yang diikuti langsung Kepala Kantor Bea dan Cukai Belawan Bapak Tri Utomo Hendro Wibowo ini merupakan latihan rutin bagi pegawai Bea Dan Cukai, yang bertujuan untuk mengasah kemampuan pegawai sekaligus tuntutan profesionalisme dalam penguasaan keterampilan penggunaan senjata api yang sangat diperlukan dan berguna dalam pelaksanaan tugas sebagai pegawai Bea Cukai, untuk mendukung peran dan fungsinya sebagai Community Protector.
Pelatihan dimulai dari penyampaian protokol disiplin dalam penggunaan senjata api selama berada dilapangan tembak yang disampaikan pelatih dari Batalyon Marinir Pertahanan Pangkalan I Belawan Peltu Marinir Ferdinan Napitupulu dan Pelda Marinir Agung Fajar Ciptadi.
Dalam arahannya kedua Pelatih menyampaikan bahwa faktor keamanan dan keselamatan sebagai prioritas dalam berlatih. Selain itu para peserta dilatih menentukan posisi membidik, cara menentukan gambar bidik àdan berdiri yang tepat juga cara menggenggam senjata saat menembak hingga menekan picu.
Kegiatan ini diharapkan mampu meningkatkan disiplin para pegawai Bea dan Cukai Belawan, juga untuk tetap menjaga kualitas keahlian dalam menembak pistol. Selain melatih kemampuan menembak, kegiatan kali ini merupakan wujud sinergitas yang baik antara Bea Cukai Belawan dan Batalyon Marinir Pertahanan Pangkalan I Belawan.
Latihan menembak pistol ini diakhiri dengan Kepala Kantor Bea dan Cukai Belawan Tri Utomo Hendro Wibowo memberikan Plakat kepada Danyonmarhanlan I Mayor Marinir Indra Fauzi Umar, hal ini sebagai bentuk penghargaan dan ucapan terima kasih atas sinergitas dan dukungan Yonmarhanlan I, sehingga kegiatan latihan dapat terlaksana dengan baik, lancar dan aman.
Untuk meminimalisir penyebaran covid-19, kegiatan latihan menembak berjalan dengan tetap menerapkan protokol kesehatan covid-19.
(MO/RIADI)
.jpeg)
