MARITIMONLINE.COM-Ketua DPD HNSI Sumut, Zulfahri Siagian SE, dr. Tuahman Purba Ketua Fraksi DPRD Sumut dari Partai Nasdem dan Sofian Hutasuhut Kabid Pengawasan dan Pengendalian Dinas PM-PPTSP Sumut melakukan kunjungan ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Terjun tepatnya di Jalan Kapten Rahmad Budin, Kel.Rengas Pulau, Kec.Medan Marelan, Minggu (14/11/21).
Kunjungan dilakukan untuk melihat langsung kondisi TPA yang menampung sampah masyarakat Kota Medan yang telah berlangsung puluhan Tahun ini.
Rombongan Zulfahri diterima langsung oleh Azman selaku Ka UPT TPA Terjun. Rombongan dibawa langsung ke atas bukit sampah untuk melihat kondisi TPA Terjun dari dekat.
Azman menjelaskan, Dengan luas areal 13 hektar dan volume sampah yang mencapai puluhan juta ton, membuat TPA Terjun tidak dapat difungsikan. Apalagi, saat ini kapasitas sampah yang dihasilkan warga Medan rata-rata ratusan ton per hari. Maka dari itu, sampah yang dihasilkan oleh masyarakat harus dirubah menjadi energi.
Ditempat yang sama, Kabid Pengawasan dan Pengendalian Dinas PM-PPTSP Sumut, Sofian H.Hutasuhut bertanya kepada Ka. UPT TPA Terjun, TPA Terjun yang sudah tidak difungsikan lagi ditimbun dengan tanah menjadi lahan lahan yang produktif dan diperlukan kajian dari segi lingkungannya,
Damar Wulan Kabid Promosi menjelaskan rencana Kemungkinan lahan tersebut akan digunakan menjadi real estate, serta mengundang investor dengan beberapa kajian akademis dalam pemanfaatan TPA Terjun ini.
" Kata Pak UPT tadi, Ini ditimbun lalu diadakan anggaran tanah untuk ditimbun dan tidak ada pengelolaan sampahnya,Ini akan menjadi lahan lahan yang produktif, Tapikan kita akan kaji dari segi lingkungannya dan dampak 10 sampai 20 tahun kedepanya," ucapnya.
Saran kami kedepannya akan kelola sampah ini menjadi nilai ekonomis untuk masyarakat disekitaran TPA Terjun dan membuka peluang kerja nantinya.
" Program kami maupun rencana kami kedepannya akan menjadikan sampah yang di TPA ini akan dikelola menjadi sumber uang dan membantu perekonomian masyarakat sekitaran TPA Terjun," ungkap Kabid yang rajin turun kelapangan ini.
Hal senada juga di sampaikan Ketua Fraksi DPRD Sumut dari Partai Nasdem, dr.Tuahman Purba. Kami hari ini membawa investor untuk mengelola sampah, Tujuan kami hari ini langsung turun ke TPA Terjun untuk mengecek langsung gunung sampah yang sampai hari ini belum ada satupun yang dapat mengelola sampah tersebut.
bang, buatkan redaksinya, rencana pengembangan real estatenya dan mengundang investor dgn beberapa kajian akademis serta kabid promosi bapak damar wulan
" Saya dan rekan rekan, investor hari ini langsung meninjau TPA Terjun untuk melihat langsung dan kedepannya investor dapat mengelola sampah menjadi sumber ekonomis yang dapat membantu masyarakat sekitaran TPA dan membuka peluang kerja, setidaknya mengurangi angka pengangguran," tutupnya.
Sementara Zulfahri meminta pihak pengelola sampah di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Kel.Terjun memberikan kompensasi terhadap pengelola tambak ikan yang ada di seputaran TPA tersebut.
" Saya meminta untuk pengelola TPA Terjun menyarankan memberikan kompensasi kepada para pengelola tambak disekitaran lahan TPA Terjun dan setidaknya berkoordinasilah agar tidak terjadi mis komunikasi," katanya.
Menjawab saran Zulfahri, Azman mengakui selama dirinya menjabat Ka.UPT TPA Terjun tidak ada anggaran yang disediakan dari Pemerintah khususnya Pemko Medan.
" Sejauh ini belom ada kompensasi yang diberikan untuk pengelola tambak bang, belom ada anggarannya dari pusat," jawabnya.
Hadir dalam peninjauan TPA Kel. Terjun, Ketua Fraksi Partai Nasdem, dr.Tuahman Purba, Kabid. Pengawasan dan Pengendalian Dinas PM-PPTSP Sumut, Sofian H Hutasuhut, Ketua DPD HNSI Sumut, Zulfahri Siagian SE beserta pengurus, Pemred Media Maritimonline, Dian Wahyudi, Ketua JOB dan Redpel Maritimonline, Riadi, Sekretaris HNSI Medan, Rustam Efendi Maha SH.
(MO/RIADI)
