MARITIMONLINE.COM-MEDAN-Potensi peningkatan ekonomi lewat budidaya kerang dara menjadi salah satu peluang yang cukup menjanjikan dan boleh dikembangkan secara umum. Ini menjadi lirikan bagi Ketua Kamar Dagang Indonesia (Kadin) Medan, Armand Chandra. Saat ini Kadin Medan telah berbudidaya kerang dara seluas 1 Ha dengan bibit yang ditabur sebanyak 500 kg. Tambak kerang dara milik Kadin di kelola oleh Asosiasi Petambak Kerang Maritim Indonesia (Aspek Marindo).
Wawancara maritimonline.com dengan Sahala Tua Siregar ST, salah seorang pengurus Kadin Medan yang mewakili Arman Chandra karena ada kegiatan diluar untuk menerima awak media untuk wawancara terkait budidaya kerang dara yang dilakukan Kadin Medan bersama Aspek Marindo, Selasa (06/12/22).
Sahala Tua Siregar ST, Komite tetap bidang organisasi, Keanggotaan dan Perberdayaan menyebutkan, Kadin melihat bahwa budidaya kerang dara ini juga bagian peluang untuk dapat membangun perekonomian pesisir dan dapat menciptakan wirausaha-wirausaha baru lewat bisnis budidaya kerang dara.
"Budidaya kerang dara masih perlu untuk di kembangkan dimana punya potensi besar dalam pengembangan ekonomi pesisir dan juga dapat menumbuh kembangkan minat masyarakat pesisir untuk menjadi wirausaha yang mandiri,"ucap Alumni Universitas ITM itu.
"Saat ini Kadin telah melakukan kerja sama dengan Aspek Marindo dengan budidaya kerang dara seluas 1 Ha dengan menabur 500 kg bibit kerang dara. Alhamdulillah kehidupannya cukup baik. Sehingga kemarin kami melakukan pemindahan bibit tersebut dilahan yang baru. Ini dilakukan agar perkembangannya merata sehingga bisa dipanen sesuai target waktunya,"terang Sahala.
Diakhir wawancara Sahala menyebutkan, Terhadap kerjasama dengan Aspek Marindo sangat kita apresiasi. Kadin Medan berharap kerjasama ini bisa membangun terkait memberi informasi hal-hal perkembangan yang menyangkut kerang dara, misalnya terkait menginformasikan jika ada investor asing mencari informasi mengenai petambak kerang dara, serta dapat juga menjadi partner dalam hal menjembatani dengan pihak-pihak terkait untuk pengembangan budidaya kerang dara.
(DIAN)
