Air Parit Tidak Mengalir Karena Disekat, Warga Terancam Terjangkit Demam Berdarah

Editor: MARITIMONLINE.COM


MARITIMONLINE.COM-HAMPARANPERAK- Lancarnya saluran drainase menjadi salah satu pendukung kesehatan bagi masyarakat dan mampu menanggulangi dampak banjir disaat curah hujan tinggi. Namun hal ini tidak berlaku di Desa Klumpang Kecamatan Hamparan Perak. Pantauan awak media di Dusun 12 Desa Mojotengah Klumpang, Senin (17/04/2023) siang. Terlihat parit yang sejatinya harus lancar mengalir namun disekat oleh warga yang diduga pensiunan. 

Salah seorang warga, Sebut saja Irwan kepada awak media mangatakan, Penutupan atau disekatnya parit ini telah berlangsung lama. Bahkan dirinya sudah mencoba melaporkan ini kepada Kepala Dusun 12, Agus. Kepala Dusun berjanji akan diambil tindakan. Namun sampai saat ini tidak ada tindakan yang diambil oleh pihak Desa.


"Tertutupnya aliran parit ini merupakan ancaman bagi saya dan masyarakat sekitar karena air parit tertahan. Menyebabkan nyamuk demam berdarah berkembang biak sangat cepat dan sangat menakutkan bagi kami," Beber Irwan.


Lebih lanjut Irwan menyebutkan, Awal mula parit di ditutup diduga depan rumah Pensiunan TNI, Kemudian berapa bulan yang lalu merembet ke sebelah rumah saya. Terlihat aparat Desa tidak mampu mengambil tindakan atas penutupan parit ini. Apa karena diduga dia pensiunan TNI," Ucap Irwan yang seorang jurnalis dan pedagang hasil laut itu.



"Akibat air parit yang tertahan menyebabkan aroma tidak sedap dari air parit yang tertahan. Kalau pihak Desa tidak mampu mengambil langkah, Saatnya pihak Kecamatan yang mengambil alih agar parit masyarakat bisa lancar seperti dulu lagi," Ujarnya.

Saat awak media mencoba konfirmasi kepada aparat Desa Klumpang. Atik yang merupakan Sekdes Desa Klumpang mengakui dirinya tidak mengetahui adanya parit yang di tutup. 


"Ok bang nanti coba saya cek bersama Kepala Dusun," Jawab Atik via pesan WhatsAppnya di No. 08216691XXXX.


(RED)

Share:
Komentar

Berita Terkini