MARITIMONLINE.COM-HAMPARANPERAK- Adanya pemberitaan disalah satu media online terhadap salah satu SD Negeri yang ada di Hamparan Perak Kabupaten Deli Serdang yang tidak terawat, Membuat awak media tertarik dan mencoba mencari tau kebenaran adanya sekolah yang tidak terawat. Awak media mengunjungi SDN 105277 yang beralamat di Jalan Besar Hamparan Perak itu. Selasa, (16/05/2023).
Memasuki halaman sekolah SDN 105277, Tampak suasana asri dan nyaman dari halaman sekolah yang banyak ditanami pohon-pohon dan bunga yang meneduhkan dan menyejukkan mata yang melihatnya.
Setelah mengenalkan diri dan menyampaikan maksud kedatangan, Awak media diterima oleh Kepala Sekolah SDN 105277, Ibu Zainab S.Pd di ruangannya.
Kepada maritimonline.com Zainab S.Pd mengatakan, Memang ada kemarin bagian samping sekolah kita yang jatuh asbesnya. Itu pun kita ketahui setelah masuk sekolah sehabis libur lebaran.
"Kita memang ingin memperbaiki asbes yang jatuh tersebut. Tapi tulang yang selalu kita panggil untuk memperbaiki di sekolah ini sedang berada di kampungnya berlebaran. Setelah dia pulang dari kampungnya, Kita minta tukang itu memperbaiki asbes yang jatuh itu. Sekarang semuanya sudah terlihat bagus dan rapi kembali," Ucap Zainab.
Zainab juga menambahkan, Beberapa hari kedepan saya sudah minta tukang melakukan pengecatan gedung sekolah ini. Pengecatan memang sudah menjadi agenda kita setiap tahun menjelang libur sekolah. Untuk ruangan kelasnya akan kita cat waktu liburan agar hasilnya maksimal dan rapi.
"Jadi tidak benar apa yang diberitakan kemarin itu kalau saya tidak ada melakukan perawatan terhadap sekolah ini. Menurut saya berita itu sudah tendensius seakan-akan saya tidak memperhatikan sekolah ini," Kesalnya.
Zainab menceritakan sedikit tentang sekolah SDN 105277. Sekolah ini berdiri sekitar tahun 1970 an. Dan dirinya mulai mengajar di sekolah ini sejak tahun 2008 sebagai guru. Awalnya sekolah ini hanya memiliki 6 ruangan kelas. Saat ini SDN 105277 telah memiliki 12 ruangan kelas. Dengan jumlah murid 310 Siswa.
"Dengan membawahi 20 orang guru dan pegawai yang terdiri dari 12 guru yang PNS dan 8 pegawai yang honorer, Proses belajar mengajar dan pengelolaan sekolah semenjak saya jadi kepala sekolah pada 2020 yang lalu. Semua berjalan sebagaimana mestinya," Jelas Zainab yang juga warga kelahiran Desa Hamparan perak ini.
"Disekolah ini ada ekskul yang kita kembangkan diantaranya, Tahpiz Qur'an, Pramuka, Tari dan Karate. Dan itu aktif dan selalu ikut dalam perlombaan. Selain itu saya juga membuat program setiap tahunnya penggalangan dana untuk membantu siswa/i kita yang yatim piatu. Kenapa itu tidak diberitakan ya, Asbes yang jatuh karena lapuk yang sibuk diberitakan bang," Tutup Zainab sambil tertawa.
(DIAN)
