MARITIMONLINE.COM-BELAWAN- Sebagai Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Pelindo 1 Belawan terus melakukan pembangunan untuk meningkatkan pelayanan dan pendapatannya. Salah satunya saat ini di Jalan Pelabuhan Ujung Baru Belawan sedang dibangun tangki timbun yang nantinya akan dapat digunakan bagi perusahan yang memerlukannya dengan sistem sewa. Ada sebanyak dua (2) tangki timbun yang sudah hampir selesai, Dari rencana tujuh (7) tangki timbun yang akan di bangun.
Pengamatan awak media di lokasi pekerjaan tangki timbun tersebut, Rabu (14/06/2023) siang. Terlihat puluhan pekerja sibuk bekerja di proyek pembangunan tangki timbun itu. Terlihat ada dua (2) tangki timbun kapasitas 3000 ton yang hampir rampung dari tujuh (7) tangki yang akan di bangun.
Salah seorang pekerja sebut aja WN kepada media mengatakan, Kalau pekerjaan ini membangun tangki timbun sebanyak tujuh (7) unit. Pekerjaan telah berlangsung dua bulan dari dua tahun target pengerjaannya. Saat ini dua tangki kapasitas 5000 ton hampir selesai.
"Kami pekerja disini langsung di gaji dan dipekerjakan oleh Pelindo. Dengan penggajian dibayar bulanan," ucap WN yang mengaku tinggal di Marelan ini.
Menanggapi hal ini, Ketua PAC Pemuda Pancasila Belawan, Hadi Suhendra saat diminta tanggapannya menyebutkan, Dirinya sangat menyayangkan kondisi ini. Dengan kondisi kehidupan masyarakat Belawan yang banyak membutuhkan pekerjaan untuk menghidupi kebutuhannya.
"Seharusnya peluang pekerjaan ini diberikan terlebih dahulu kepada putra daerah Belawan. Banyak putra daerah Belawan yang memiliki kemampuan untuk pekerjaan di yang dikerjakan di Pelindo itu. Bukannya merekrut pekerja dari daerah diluar Belawan," sesal Hendra.
Lebih lanjut dikatakan Hendra, Kondisi ini sangat menyakitkan bagi kami putra asli Belawan. Kami serasa ibarat tikus mati dilumbung. Akibat minimnya peluang pekerjaan sehingga angka pengangguran yang tinggi membuat putra Belawan seakan tidak mempunyai terkesan tidak produktif.
Khairul Aulia salah seorang Manager di Pelindo 1 Belawan saat di konfirmasi lewat telp mengakui dirinya sedang ada kegiatan di Polres Pelabuhan Belawan dan berjanji akan menghubungi kembali awak media.
Setelah sehari ditunggu dan tidak ada telp balik darinya, Awak media mencoba kembali mengirimkan pesan WhatsApp ke nomor HP nya di nomor 08136097XXXX. Sampai berita ini diturunkan Khairul Aulia tidak menjawab walau terlihat centang biru tanda pesan sudah dibaca.
(DIAN)
.jpeg)
